Mahasiswa Magister FEBI UIN Sunan Kalijaga Raih Sertifikasi Internasional CAFP dan CAFA
Yogyakarta – Pada akhir pekan, Sabtu dan Minggu, 14-15 Desember 2024, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta bekerja sama dengan Hutama Hanriz Indonesia sukses menyelenggarakanSertifikasi Internasional CAFP (Certified Associate Fintech Professional)di Meeting Room Lt. 1, Satoria Hotel, Yogyakarta. Acara ini diikuti oleh mahasiswa FEBI UIN Sunan Kalijaga, termasuk tiga mahasiswa Magister Ekonomi Syariah, yaituHanifa Salsabila, Malik Abd. Karim Amirullah, dan Musyaropah. Sementara itu, mahasiswa lainnya,Salwa Nabella Aksi Humanita, turut berpartisipasi dalamSertifikasi Internasional CAFA (Certified Associate Financial Accounting).
Kompetensi Global di Bidang Fintech dan Akuntansi
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB setiap harinya ini bertujuan memberikan sertifikasi internasional yang diakui secara global di bidangfintechdanakuntansi. SertifikasiCAFPmencakup penguasaan inovasi teknologi keuangan berbasis syariah, regulasi fintech, manajemen risiko, serta digitalisasi keuangan sesuai prinsip syariah. Sementara itu, sertifikasiCAFAmenjadi tolok ukur kompetensi profesional di bidang analisis dan pencatatan keuangan menggunakan teknologi terintegrasi.
Rangkaian Kegiatan Sertifikasi
Acara diawali denganpembukaan resmi, yang mencakup sambutan dari dua perwakilan utama: Dekan FEBI UIN Sunan Kalijaga,Dr. Ibi Satibi, S.H.I., M.Si. dan perwakilan Hutama Hanriz Indonesia,Dr. Agus Rahman Alamsyah, yang dikenal dengan rekam jejak akademiknya yang luar biasa melalui berbagai gelar profesional. Sesi pembukaan diikuti dengan pemaparan manfaat dan urgensi sertifikasi ini bagi pengembangan karier mahasiswa di era digital.
Pada sesi materi dan diskusi, peserta sertifikasi CAFP mendapatkan pembelajaran langsung dari instruktur bersertifikasi internasional. Topik yang dibahas meliputikasus nyata dalam fintech berbasis syariah, termasuk regulasi dan implementasi inovasi teknologi keuangan. Sedangkan untuk peserta sertifikasi CAFA, pembelajaran difokuskan padapraktik aplikasi Accurate, sebuah software ERP yang dirancang untuk memudahkan pencatatan hingga pelaporan keuangan secara terintegrasi.
Simulasi dan ujian sertifikasi menjadi tahapan penting dalam kegiatan ini. Peserta CAFP melakukan presentasi terkait penggunaan teknologi dalam platform keuangan berbasis syariah, sementara peserta CAFA menyelesaikan soal ujian berbasis kasus riil.
Harapan Besar dari Sertifikasi
Kegiatan ditutup denganpenyerahan sertifikat partisipasi, simbol kesuksesan peserta yang telah melewati ujian kompetensi. Sertifikasi ini diharapkan menjadi bukti nyata kompetensi mahasiswa FEBI UIN Sunan Kalijaga dalam menjawab tantangan era digital, khususnya dalam pengembanganindustri fintech syariahdi Indonesia. Selain itu, peserta CAFA diharapkan mampu mengintegrasikan teknologi dalam praktik akuntansi, mendukung peningkatan efisiensi dan akurasi laporan keuangan.
Melalui kegiatan ini, FEBI UIN Sunan Kalijaga semakin menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang kompeten secara global, sekaligus mendukung literasi dan inklusi keuangan masyarakat di Indonesia.
Yogyakarta, 06 Januari 2025